Archive for April 2018

#MULTIMEDIA_APRIL


Internet di masa kini bagaikan sudah menjelma menjadi kebutuhan primer yang setara dengan makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Tanpa adanya akses internet, rasanya kehidupan seseorang belum benar-benar hidup. Internet membuka cakrawala manusia, sebagai sarana yang mampu memberitahu manusia tentang berbagai hal yang ada di kota lain, negara lain, bahkan benua lain.
Hampir segala kalangan usia kini juga membutuhkan internet. Para orangtua dimudahkan mencari hiburan untuk anak balitanya menggunakan internet, siswa dan mahasiswa membutuhkan internet untuk mendukung proses belajar-mengajarnya, hingga para pekerja kantoran yang memanfaatkan internet untuk keperluan bisnisnya.
Di dalam internet terdapat yang disebut dengan jaringan computer. Jaringan komputer diartikan sebagai sebuah sistem yang terdiri dari minimal dua komputer yang saling terhubung satu dengan yang lain nya melalui media komunikasi atau media transmisi sehingga dapat saling berbagi, aplikasi, data, atau berbagi hardware (perangkat keras) komputer (misal modem, printer, dll).

1.   Physical Layer
Dalam penerapan dan juga implementasinya, sebuah jaringan komputer, baik itu jaringan komputer yang sederhana, hingga jaringan komputer yang rumit sekalipun menggunakan prinsip layer-layer alias lapisan yang harus dilewati oleh paket data pada saat proses transmisi data berlangsung. Layer-layer ini dikenal juga dengan sebtan istilah OSI layer model. OSI layer sendiri merupakan kependekan dari Open System Interconnection, yang juga memiliki istilah teknis bernama OSI References Model for Open Networking.
            Dengan adanya OSI layer ini, maka setiap paket data yang dikirimkan oleh transmitter (server) akan melewati beberapa bagian dari lapisan milik OSI layer, hingga pada akhirnya paket data yang ditransmisikan oleh receiver atau penerima, yang dalam hal ini adalah komputer client atau user.

a.    Lapisan – Lapisan pada OSI Layer
Sesuai dengan namanya, OSI layer ini memilki beberapa lapisan yang membantu melakukan proses transmisi sebuah paket data yang sedang berlangsung. Tepatnya, ada 7 lapisan yang terdapat pada OSI Layer, mulai dari layer Application hingga layer Physical. pada model OSI layer juga memiliki fungsi masing-masing pada setiap bagian-bagiannya. Berikut ini adalah ketujuh lapisan pada OSI layer:
1. Application Layer
2. Presentation Layer
3. Session Layer
4. Transportation layer
5. Network Layer
6. Data Link Layer
7. Physical Layer

Layer Layer OSI dimana ada 7 Layer, Physical Layer adalah Layer ketujuh atau Layer saat paket data mulai ditransmisikan oleh pemancar. Dimana dalam hal ini adalah server komputer, dan merupakan Layer yang harus dilalui terlebih dulu oleh paket data atau informasi saat akan menginvasi proses penerimaan oleh receiver. Sesuai namanya, Physical Layer adalah Layer yang memiliki koneksi dan juga definisi yang paling dekat dengan perangkat keras jaringan, yang kemudian membantu transmisi jaringan bisa berjalan lancar sesuai dengan yang diinginkan.

Sumber Video :
https://www.youtube.com/watch?v=XW4DW9GwGnQ (Penjelasan 7 Layer OSI dalam 5 Menit)
https://www.youtube.com/watch?v=DqOvu-wAAM0 (Computer Networking Tutorial - 4 – OSI Model Physical Layer)

Sumber :

2.   ADSL

ADSL merupakan singkatan dari Asymmetric Digital Subscriber Line, adalah suatu bentuk teknologi data dengan mentransmisikan data dengan cepat melalui kabel telepon. ADSL bersifat asimetrik yang berarti data ditransferkan dengan kecepatan berbeda dari satu sisi ke sisi lainhya.
ADSL ialah salah satu jenis dari DSL. ADSL sendiri memakai sinyal frekuensi antara 20 KHz sampai 1 MHz. Untuk penggunaan ADSL di Indonesia ialah contohnya Telkom Speedy. Kecepatan internet di tawarkan berkisar antara 1024 kbps untuk downstream dan 128 kbps untuk upstream, sehingga ADSL lebih cocok untuk kalangan rumah tangga yang umumnya lebih banyak kegiatan menerima dibandingkan mengirim. Seperti mendownload data, musik, gambar dan video.

Beberapa kelebihan ADSL adalah:
· Data dapat di akses dengan cepat
· Mempunyai dua frekuensi yaitu frekuensi tinggi untuk mengantar data dan frekuensi rendah
untuk suara atau fax
· Koneksi ADSL selalu tersambung dengan internet setiap saat dan telepon juga dapat digunakan kapan saja
· Kecepatan internet selalu stabil
· Biayanya murah

Kekurangan ADSL:
· Jarak yang dapat mempengaruhi pada kecepatan pengiriman data
· Adanya load coils yang akan menggeser frekuensi suara ke frekuensi yang biasanya digunakan oleh ADSL.\
· Adanya bridge tap yang nantinya dapat menimbulkan noise sehingga mengganggu kinerja dari ADSL

Sumber :

3.   SDSL

Layanan SDSL, Symmetric Digital Subscriber Line adalah layanan akses Internet kecepatan tinggi dengan pencocokan upstream dan downstream kecepatan data. Artinya, data dapat dikirim ke Internet dari mesin klien atau diterima dari Internet dengan ketersediaan bandwidth yang sama di kedua arah. Dari fitur ini kita bisa tahu bahwa layanan ini sangat baik dari segi kecepatan.

Cara kerja SDSL.
Layanan DSL adalah asimetris (ADSL), dengan sebagian besar bandwidth yang disediakan untuk menerima data, tidak mengirimnya. Layanan SDSL biasanya digunakan oleh perusahaan dengan kehadiran kebutuhan Web, VPN, extranet atau intranet. Dalam kasus ini client server mungkin diperlukan untuk meng-upload sejumlah besar data ke Internet secara teratur. ADSL akan lambat dan tidak memadai untuk tujuan ini, karena bandwidth yang tersedia untuk upload biasanya kurang dari 1 megabit per detik (mbps). Bandwidth yang SDSL bisa setinggi 7 mbps di kedua arah. Sebuah penawaran penyedia layanan SDSL menawarkan nilai yang berbeda untuk berbagai harga. Semakin cepat laju data, semakin mahal harga layanannya. Biasanya, kontrak jangka panjang yang diperlukan untuk layanan SDSL terlepas dari kelas yang dipilih.

Kekurangan SDSL.
Berikut adalah beberapa point kekurangan dari penggunaan SDSL
1. Jika tidak menggunakan sistem anti petir (grounding) yang baik maka akan boros modem (terkena petir terus).
2. Kabel diputus orang lain.
3. Modemnya lebih mahal dari modem ADSL.
4. Hanya dapat digunakan pada saluran sepanjang 10 kft.

Kelebihan SDSL.
1.Bandwidth yang disalurkan simetrik dalam arti kecepatan upload dan download sama sesuai paket layanan yang pelanggan pilih sebelumnya.
2. Delay rendah.
3. Tidak bergantung dan tidak mengganggu pada saluran telepon yang ada.
4.Sistem point to point antara ISP dengan Pelanggan, sehingga secara teknis bandwidth tidak   terbagi (ini juga tergantung kebijakan dari ISPnya).

Sumber :

4.   WIFI

WiFi adalah singkatan dari Wireless Fidelity (sering ditulis dengan Wi-fi, WiFi, Wifi, wifi). WiFi adalah memiliki standar IEEE 802.11x, yaitu teknologi wireless atau nirkabel yang memiliki kemampuan penyedia akses internet dengan bandwidth besar, hinggai 11 Mbps (pada standar 802.11b). Pengertian Hotspot ialah lokasi yang dilengkapi dengan piranti WiFi sehingga dapat dipergunakan oleh pengguna yang berada pada lokasi tersebut untuk mengakses internet dengan menggunakan Laptop/PDA/Tablet yang sudah memiliki peralatan kartu WiFi.
Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Cara kerja WiFi sama halnya dengan ponsel, jaringan WiFi juga menggunakan gelombang radio untuk mengirimkan informasi melalui jaringan. komputer harus termasuk adaptor nirkabel yang akan menerjemahkan data yang dikirim menjadi sinyal radio. Sinyal yang sama ini akan dikirim melalui antena untuk decoder dikenal sebagai router. Setelah diterjemahkan, data akan dikirim ke Internet melalui koneksi Ethernet kabel.
Untuk penggunaan internet, wifi memerlukan sebuah titik akses yang biasa disebut dengan hotspot untuk menghubungkan dan mengontrol  antara pengguna wifi dengan jaringan internet pusat. Sebuah hotspot pada umumnya dilengkapi dengan password yang bisa meminimalisasi siapa saja yang bisa menggunakan fasilitas tersebut. Ini sering digunakan oleh pengguna rumahan, restoran, swalayan, café dan hotel. Namun ada juga hotspot yang tidak diberi password, sehingga siapa saja boleh menggunakan fasilitas tersebut. Misalnya taman hiburan dan stadion.
Kelebihan dari menggunakan wifi yaitu lebih portable, artinya kita tidak repot dengan memikirkan kabel penghubung  ke hotspot. Dan juga, akses transfer data lebih cepat (ini bisa diperoleh jika peralatan kita masih dalam jangkauan pusat hotspot. Namun ada juga kelemahan dari wi-fi ini, yaitu sering di hack (dibobol) oleh orang lain. Saat ini WiFi dapat dinikmati dan diakses melalui berbagai jenis alat elektronik yang semakin canggih, seperti laptop, smartphone, Handphone, atau smartphone dan lain sebagainya.
WiFi juga memiliki banyak fungsi, kan tetapi masih banyak dari kita yang belum mengetahui manfaat lain dari kegunaan Wi-Fi tersebut. Berikut ini beberapa fungsi dari WiFi:
1.         Sebagai Pengaman
Aplikasi seperti Find My iPhone, menggunakan wi-fi untuk mencari iphone yang lupa meletakkannya. Untuk kita yang tidak menggunakan iPhone bisa menggunakan program Prey dimana kita bisa melacak HP melalui komputer atau laptop saat HP kita di curi dan apa saja yang dilakukan pencuri terhadap HP kita.
2.         Share File dengan Komputer atau Laptop lain
Penyedia file penyimpanan online seperti Dropbox memungkinkan kita bisa men share foto, dokument, video, dan lainnya dengan sangat mudah dengan menggunakan wi-fi jika kedua laptop atau orang tersebut mempunyai akun dropbox tersebut. Metode ini lebih aman dari pada “shared folder”.
3.         Berguna Sebagai Router Nirkabel
Sebuah aplikasi yang bernama PdaNet yang dapat mengubah android ke router wi-fi yang sangat berguna sekali untuk PC.
4.         Streaming Film ke Tv
Kegunaan Wi-Fi lainnya yaitu sebagai streaming film ke TV. kegunaan Wi-Fi  dapat menjadi hiburan rumah masa depan anda. Media server dapat streaming video dengan menggunakan wi-fi untuk setiap HTPC lainnya seperti XBOX dan lainnya.
5.         Sinkronisasi Telpon Tanpa USB
Kegunaan Wi-Fi yang selanjutnya yaitu sebagai sinkronisasi telepon tanpa USB. Dengan menggunakan sedikit aplikasi saja maka kita dapat membuat HP kita tersambung dengan laptop.


Sumber Video :
https://www.youtube.com/watch?v=mvQvDGu3GxE (Apa Itu Wifi? – TahuTekno)
https://www.youtube.com/watch?v=xmabFJUKMdg (How Does Wifi Work? | Brit Lab)

Sumber :

5.    Hal yang Menggangu Sinyal WIFI

     Menggunakan wifi sebagai media penghubung Anda dengan modem internet dari provider jaringan adalah salah satu cara terbaik untuk online tanpa kabel. Pasalnya, menggunakan wifi untuk online biasanya memiliki beberapa faktor pengganggu yang mempengaruhi kekuatan sinyal yang terkirim dan diterima oleh perangkat Anda. Nah, pada artikel kali ini Saya akan menjelaskan tentang faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi kecepatan dari sinyal wifi tersebut.
        Range/jarak
Range atau jarak jangkauan sinyal pada setiap perangkat jaringan memang berbeda – beda. Jangkauan atau range dari sinyal wifi tergantung dari harga perangkat tersebut. Jika, Anda ingin mendapatkan sinyal wifi dengan kualitas bagus, berdirilah dekat dengan perangkat Wifi tersebut. Semakin Anda dengan perangkat pelempar sinyal tersebut maka sinyal yang akan Anda terima semakin bagus pula. Sebaliknya jika Anda semakin jauh, maka sinyal yang Anda terima itu akan berkurang dan mungkin saja terputus – putus. Untuk Wifi standar dengan satu antena adalah maksimal 10 meter saja.
        Kekuatan sinyal dari perangkat wifi tergantung dari perangkat wifi itu sendiri. Sama seperti yang Saya katakan pada paragraf pertama di atas, semakin mahal perangkat wifi yang Anda miliki maka semakin bagus pula sinyal yang akan Anda dapatkan. Wifi dengan dua antena pastinya lebih baik dibanding dengan wifi yang hanya menggunakan satu atena bukan? Tapi, jika kebutuhan wifi tersebut hanya Anda gunakan di dalam rumah sendiri, wifi dengan satu antena saja sudah cukup untuk melemparkan sinyal keseluruh bagian rumah Anda. Namun, sinyal yang Anda terima masih kurang, gunakan repeater dengan menggabungkan dua buah wifi dengan wifi lainnya, agar lebih memperluas jangkauan sinyal wifi Anda.
Kekuatan penerima sinyal
Tidak hanya pelempar sinyal saja yang harus diperhatikan kekuatannya, penerima sinyal juga harus mengetahui jangkauan dari perangkatnya tersebut. Jika, perangkat Anda adalah smartphone sebaiknya Anda cek kekuatan penerimaan sinyal dari smartphone Anda tersebut, entah dengan software atau dengan mengecek dari situs resmi smartphone Anda. perhitungannya adalah semakin kecil batas minimal yang bisa diterima oleh smartphone Anda, maka semakin pula penerimaan sinyal yang ditangkap. Ini dinamakan denga Receive Sensitivity.
Interfensi (gangguan sinyal)
Yang satu ini tentunya saja faktor yang paling berpengaruh terhadap bagus tidaknya sinyal wifi yang Anda terima. Interfensi atau gangguan sinyal ini biasanya dikarenakan radiasi atau adanya penghalang antara pemancar dan penerima. Untuk itu perangkat wifi ini sebaiknya Anda simpan pada tempat terbuka dan tidak dalam ruangan tertutup. Salah satu penghantar dari sinyal wifi ini adalah udara tentunya. Jika, udara dalam ruangan tersebut tidak keluar, maka sinyal wifi tersebut juga tidak akan bisa Anda terima walaupun jarak Anda Cuma 1 meter saja.

Sumber :

6.    Setting IP Address

IP Address adalah alamat atau identitas numerik yang diberikan kepada sebuah perangkat komputer agar komputer tersebut dapat berkomunikasi dengan komputer lain.
Alamat atau Identitas tersebut berupa nomer yang terdiri dari 4 blok bilangan desimal yang nilainya terbatas dari angka 0 sampai 255. Contohnya seperti gambar yang tampil dibawah ini.

Fungsi IP Adress

1.    Sebagai identitas perangkat yang mengakses jaringan

2.    Mengidentifikasi skala jaringan yang digunakan

3.    Dapat digunakan untuk melacak keberadaan perangkat yang mengakses jaringan

4.    Sebagai jejak pengguna internet


Cara Setting IP Addres
Berikut bagaimana caranya mengubah IP Address, yuk simak langkah-langkah berikut ini :
1.     Kamu harus membuka Network and Sharing Center dengan cara membuka Control Panel > Network and Internet > Network and Sharing Center. Atau agar lebih mudah membukanya kamu cukup membukanya melalui Run dengan cara tekan tombol Windows+R, kemudian ketikkan “exe/name Microsoft.NetworkAndSharingCenter” tanpa tanda petik, lalu tekan Enter.
2.     Kemudian pilih Change adapter settings.
3.     Pilih adapter mana yang ingin kamu ganti alamat IP nya. Misalkan kamu ingin mengganti IP Address pada adapter LAN, pilihlah Ethernet. Pada contoh saya kali ini, saya ingin mengubah IP Address saya pada adapter wifi. Caranya tinggal klik kanan adapter Wi-Fi, kemudian pilih Properties.
4.     Selanjutnya, cari Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4), jika sudah ketemu klik 2x.
5.     Pilih User the following IP address dan ketikkan IP address yang kamu inginkan. Isi Default gateway dan DNS server jika diperlukan.

6.    Setelah itu, klik OK untuk menyimpan pengaturan. IP Address kamu telah diganti.

Sumber :
           

- Copyright © The Magnificent lillon - Hatsune Miku - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -